Ini adalah hal
pertama yang bikin ane stress, bolak balik di hadapan dosen kaprodi dan
berharap judul diterima, ane ada Teknik Informatika (TI), jadi mesti
yang berhubungan dengan koding-koding lah..
Hanya saja untuk pembuatan program tentang penjualan, gudang, web,billing, sistem pakar tidak dibolehkan, p
disitu
ane di minta mesti menambahkan fitur AI ( Kecerdasan buatan ) di game
FPS itu. Sempat berargumen tetapi yang namanya mahasiswa pasti kalah
dong gan ...
dan berbekal angguk-angguk kepala disaat dosen menjelaskan, apa boleh buat ane terima saja untuk menambahkan AI.
2.Belajar bahasa pemrograman Flash
Penderitaan
berlanjut gan, ane ambil resiko untuk memakai FLASH ( dalam kondisi
itu ane sama sekali Buta tentang FLASH, dalam perkuliahan kami hanya
diajarkan vb 6.0, vb.net, java ( sedikit) Pascal(sedikit juga), dan c++
( paling ribet). Tidak ada satupun teman kuliah ane yang bisa FLASH
juga gan, maklum teman-teman juga sibuk dengan skripsi nya ... jadi
walaupun mereka bisa ... pasti mereka bilang tidak bisa.
Ane
mati-matian curi waktu kantor untuk inetan ambil sedikit literatur
tentang Flash , dan ane berhasil mendapatkan berbagai referensi forum
yang udah keren” , seperti Babaflash ( Thx to Baba), kirupa, dan
freeactionscript, disitulah ane selain belajar Flash , ane juga belajar
menghargai para master” Flash yang berusaha meluangkan waktu mereka
untuk membantu nubitol seperti ane ...
3. Membuat bab 1
sebenarnya
bab 1 tidak terlalu menyengsarakan ane gan, hanya saja pembagian waktu
kerja dengan waktu untuk skripsi itu sangat susah ... sehingga
pembuatan bab 1 jadi agak sering tertunda dan yang pasti disaat itu
menjadi awal ajang coret-coretan dari dosen pembimbing karena faktor
penulisan yang tidak rapi.
4.Mencari literatur bab 2
Nah ...
Bab
2 merupakan teori-teori yang mesti ane cantumkan. Ane terpaksa memakai
waktu kerja untuk membuat bab 2 ane, situs googlebook menjadi salah
satu tempat ane mencari literatur (rata-rata dapat nya yang inggris ,
kalo yang indo benar-benar sedikit ... pelit ).
Dari bab 2 lah ,
kerjaan kantor ane sering amburadul dan sering di marahin atasan
karena lelet nya ane untuk menyelesaikan laporan.
Marahan dari atasan sangat berefek banget buat skripsi ane gan ...
langsung
down soalnya, tapi sejam kemudian ane lanjut lagi cari literatur
(maklum ane gak ada inet gan,modal untuk beli modem belum ada ).Ane juga
ke perpustakaan di tempat perkuliahan ane ( tiba-tiba rajin aja ke
perpustakaan disana)
Sekedar info , bab 2 ane kelar dalam 1 bulan ( sudah termasuk konsultasi dengan dosen pembimbing).
5.Menyelesaikan UML dan rancangan bab 3, bla bla bla
Setelah
neraka bab 2 selesai ( di corat-coret terus gan T_T ) ane mulai
mencoba merancang game ane, disaat itu bayangan akan game ane terlalu
muluk-muluk gan, dan hampir semua tidak terealisasikan. UML tidak
pernah ane ( angkatan kami ) pelajari ... karena yang diajarkan dalam
perkuliahan adalah DAD ( Diagram arus Data , Maafkan ane yang tidak
bisa jelasin, ribet soal nya ). Bab 3 bukan kena corat coret lagi gan
... melainkan dapat bonus kena marah-marah, wkwkw ... karena UML yang
ane buat cacat, soalnya benar-benar tidak mengerti. Ujung-ujung nya ane
minta saran dari teman ane ( sekarang uda jadi ce ane ), dan
hasilnya... ditolak lagi gan , mumet bercampur emosi , ane buat agak
sembarangan dan agak ngotot pertahanin rancangan ane , dan dosen juga
kewalahan urus teman yang lain juga,jadi ane dilolosin deh.
Tapi disana terlihat emosi yang stabil dengan mental yang agak kuat sangat penting gan ....
6.Membuat project
Project
ane bener-bener full coding ( memakai ActionScript 2.0, nb : bahasa
yang di pakai dalam flash). Karena ane buta flash jadi yang ane buat
itu mulai dari yang simpel-simpel dulu, dan karena flash agak mirip”
photoshop jadi ane tidak terlalu kesulitan dalam memahami toolsnya.
Project game skripsi ane mulai dari nol, agak iri dengan teman lain
yang berhasil mendapat source code teman angkatan atas dan mengedit
serta mengubah fitur nya , jadi intinnya mereka tidak mulai dari nol.
Disaat ane baru membuat tampilan ataupun karakter game yang agak ribet,
teman yang lain sudah mencapai 50% project game nya. Ane jadi sering
down dan nyesal memilih game dengan flash, apalagi dengan full coding.
Ditambah lagi untuk mereka yang memakai vb.net ato dll bisa saling
bertanya satu sama lain, kalo ane ... flash mereka pada geleng-geleng
7.Pengkodingan yang bikin stress
Sebelumnya
ane mau bilang kalo ane SMA nya itu dari jurusan IPS, jadi pemikiran
ane agak lambat ketimbang teman-teman yang memang asalnya itu dari IPA
karena di SMA mereka lebih berpengalaman dalam perihal logika. Tapi
menurut ane , setidaknya ane mampu berpikir seperti mereka, hanya saja
kecepatan dalam penyelesaian yang agak lebih lama saja.
Ane
berusaha mempelajari ActionScript 2.0 ini, berbagai forum ane jelajahi
hingga ane menemukan ketiga situs yang ane ucapkan sebelum nya. Oh ya
disaat itu ane sudah mempunyai modem , dengan 3 sebagai kartu internet
nya.Untuk pengerjaan skripsi, ane pakai laptop ... ane pinjam uang dari
teman ( 5jutaan) bayar nyicil perbulan , sekarang udah angsuran yang
ke lima (karena ane sempat menunda pembayaran) ane bersyukur masih ada
teman yang bisa membantu ane ...
8.Pembuatan Kecerdasan buatan dalam Game
Setelah
hampir 70 persen game ane kembangkan sekarang tinggal membuat
kecerdasan buatan dalam permainan flash ane. Selama pembuatan project
game (dari awal) setiap pulang kerja ( jam 2 siang dan sempat makan
dulu ) ane langsung di depan laptop dan bergumul dengan pengkodean ...
jadwal
tidur ane jam 2 pagi ... dan jam 6.30 pagi nya sudah mesti ada di
kantor untuk kerja lagi. Efek nya ane sering pusing dan emosi tidak
stabil dan yang pasti kerjaan kantor semakin runyam.
9.Ekonomi pas-pasan ( print, kertas )
Aksi
corat coret dosen menjadi salah satu penyebab kantong dompet ane
terkuras abis, disaat harus membayar cicilan laptop, rekening listrik,
dan modem (ane kredit lagi gan ama atasan ane , lupa ane bilang T.T),
ane juga harus membeli kertas, dan ane membeli langsung 1 kotak (isi 5
rim ya kalo ga salah ?), biaya juga ane kongsi berdua dengan teman ane
(ce ane ), untuk nge-print juga ane numpang dengan ce ane, dan terima
kasih untuk dia karena selalu bersedia untuk membantu print di saat dia
sedang menyelesaikan skripsi dia juga.
10.Mencuri waktu ijin untuk konsultasi
Sudah
kena marah dosen, ane juga sering kena marah atasan, tidak hanya
karena laporan, tetapi juga karena ane yang suka ijin keluar untuk
konsultasi dengan dosen pembimbing ( maklum waktu konsultasi tidak
boleh diganggu gugat, tar malah rugi sendiri).Kadang juga ane bolos 2-3
hari dengan alasan sakit, hehe ... tetapi gpp deh dengan waktu sakit
hati ane yang di marahin ama atasan, setimpal lah ... wkwkwk. Paling
apes kalo ane jatuh sakit setelah ane bolos karena ijin sakit, ane gak
isa ijin lagi gan T.T takut ketahuan.
11.Pengeluaran uang yang tiba-tiba
Ane
udah kelar dalam bimbingan, masalah nya sekarang , untuk melanjutkan
ke tahap sidang ane harus membayar 900K ( 750k uang Sidang, 150K uang
Konsumsi untuk para penguji dan pembimbing, dan ane dalam sidang cuma
dapat 1 botol air Mineral T_T, bonus sedotan... ) terus setelah sidang
kelar , ane masih harus membayar uang Wisuda sebesar 700K gan. Ane
kalang kabut dan memutuskan untuk mencari lagi teman yang lain bersedia
meminjamkan uang untuk ane. Dan ternyata ada teman ane yang lain lagi
yang bersedia membantu ... ane benar-benar bersyukur dan terharu gan...
walaupun dalam perkuliahan ane sering jadi bahan ejekan teman-teman
tapi ane gak pernah emosi ke mereka dan berhasil masuk dalam pergaulan
mereka gan , walaupun juga kalo ada acara” ane gak pernah ikut gan.
(sumber: http://rivareginajunee.blogspot.com/2012/11/penderitaan-saat-skripsi.html)